Media tanam untuk tabulampot cukup beragam. Hal inilah yang membuat petani modern kesulitan dalam memilih media tanam. Tak mengherankan karena pemilihan media tanam sangatlah penting sehingga harus hati-hati dan cermat.
Jika salah memilih media tanam, hasil panen jadi mengecewakan. Begitu pula sebaliknya. Tepat dalam memilih media tanam membuat panen melimpah sehingga jadi keuntungan tersendiri.
Tips Memilih Media Tanam untuk Tabulampot
Pada dasarnya, media tanam untuk tabulampot mencangkup pupuk kandang, tanah, kompos dan lainnya. Supaya tidak salah dalam memilih media tanam, pastikan mencermati berbagai tips di bawah ini.
Perhatikan Bahan
Salah satu tipsnya yaitu dengan memperhatikan bahan. Pada umumnya, media tanam untuk tabulampot terdiri dari bahan sintetis dan alami.
Untuk bahan sintetis cenderung mahal, namun terbukti lebih bersih dan tidak ada kumannya. Lalu untuk bahan alami, cenderung mudah didapatkan dan harganya juga murah.
Cermati Karakteristik Tanah
Tips berikutnya yaitu dengan mencermati karakteristik tanah. Sebagaimana yang sudah kita singgung tadi bahwa tanah menjadi salah satu media tanam untuk tabulampot.
Namun tidak semua jenis tanah cocok untuk menanam secara tabulampot. Dalam hal ini, tabulampot hanya recommended jika menggunakan tanah dengan karakteristik tak mudah memadat. Misalnya saja tanah aluvial, humus dan vulkanik.
Jenis tanah yang tak mudah memadat tersebut cenderung subur. Oleh karena itu, jenis tanaman buah yang ditanam di atasnya bisa lebih cepat berbuah.
Pertimbangkan Lokasi Tanam
Lokasi tanam juga jadi salah satu pertimbangan ketika ingin memilih media tanam untuk tabulampot. Jika menanamnya di luar ruangan, lebih baik memilih media tanam yang mampu menyimpan banyak air.
Akan tetapi jika menanam tanaman di dalam ruangan, bisa gunakan media tanam yang biasa saja. Dengan cara ini, pertumbuhan tanaman bisa optimal dan tidak terganggu lingkungan sekitarnya.
Tambahkan Arang Sekam
Saat ingin memilih media tanam, pastikan untuk menambahkan arang sekam. Hal ini karena arang sekam memiliki unsur hara yang melimpah.
Arang sekam ini juga memiliki poros dan cukup ringan. Penggunanya pun bisa lebih mudah dalam membawanya. Menariknya lagi, arang sekam ini mampu menyerap air dengan baik.
Sesuaikan dengan Jenis Tanaman Buah
Pemilihan media tanam untuk tabulampot juga perlu disesuaikan dengan jenis tanaman buahnya. Jika jenis tanaman buahnya cenderung lembab, gunakan media tanam yang dapat menyimpan air dengan baik.
Lain halnya untuk jenis tanaman buah yang bisa bertahan tanpa air melimpah. Untuk jenis tanaman ini, gunakan saja media tanam yang memiliki poros agar akar tidak terlalu banyak menyerap air.
Terkait poin yang satu ini, sebenarnya memiliki pengalaman pribadi. Saat itu pernah mencoba menanam buah apel dengan sistem tabulampot.
Apel termasuk salah satu jenis tanaman buah yang membutuhkan air cukup banyak agar bisa bertahan hidup. Maka dari itu, pemilihan media tanam berupa cocopeat jadi andalan.
Hal ini karena cocopeat terbukti mampu menyerap air dengan baik. Akar tanaman pun tidak pernah kekurangan air.
Berikan Campuran Pupuk Kandang
Dalam memilih media tanam tabulampot, jangan sampai lupa untuk memberikan campuran pupuk kandang. Hal ini karena di dalam pupuk kandang ada kandungan asam folat, kalium dan nitrogen.
Kandungan tersebut sangat dibutuhkan oleh tanaman buah. Dengan adanya campuran pupuk kandang, maka buah bisa lebih cepat tumbuh dan panen.
Cek Usia Pakai
Media tanam memiliki usia pakai yang berbeda-beda. Apabila ingin menanam tabulampot dalam waktu panjang, bisa pilih media tanam yang teksturnya kokoh.
Dengan demikian, petani modern tidak perlu mengganti potnya secara berkala. Namun jika hanya ingin menanamnya dalam kurun waktu singkat sebab mau memindahkannya langsung ke tanah, bisa pilih media tanam bertekstur lunak.
Dengan media tanam di atas, maka tidak perlu ragu bercocok tanam tabulampot. Sesuai akun Instagram @malangraya_info, tabulampot tidak hanya bisa dinikmati buahnya, namun juga berperan penting sebagai hiasan di pekarangan rumah.
Ketika bingung dalam memilih media tanam untuk tabulampot, tidak perlu ragu mencermati panduan memilih di atas. Karena mampu mempengaruhi hasil panen, maka jangan asal-asalan saat memilih media tanamnya.