Pertanian Aquaponik
rri.co.id

Pertanian Aquaponik, Solusi Modern yang Ramah Lingkungan

Posted on

Pertanian modern terus mengalami inovasi, terutama untuk menjawab tantangan terkait keterbatasan lahan, efisiensi sumber daya dan kebutuhan akan hasil pertanian yang berkelanjutan. Salah satu metode yang semakin populer adalah pertanian aquaponik.

Metode ini menawarkan solusi ramah lingkungan dengan memanfaatkan simbiosis antara tanaman dan ikan. Tidak hanya hemat air, tetapi aquaponik juga meningkatkan produktivitas secara signifikan dan cocok untuk diterapkan di lahan terbatas.

Pertanian Aquaponik
rri.co.id

Apa Itu Pertanian Aquaponik?

Aquaponik adalah metode pertanian yang menggabungkan akuakultur (budidaya ikan) dan hidroponik (budidaya tanaman tanpa tanah) dalam satu sistem terpadu.

Dalam sistem ini, kotoran ikan digunakan sebagai sumber nutrisi bagi tanaman, sementara tanaman secara alami menyaring air untuk ikan. Dengan begitu, mampu menciptakan siklus yang berkelanjutan. Air yang telah disaring oleh tanaman kemudian kembali ke kolam ikan dalam keadaan bersih. Sehingga lingkungan hidup ikan tetap terjaga.

Bagaimana Cara Kerja Pertanian Aquaponik?

Sistem aquaponik memanfaatkan bakteri baik sebagai agen penting dalam siklusnya. Bakteri ini berperan untuk menguraikan amonia dari kotoran ikan menjadi nitrat yang bisa diserap oleh tanaman. Berikut adalah langkah kerja sederhana dalam sistem aquaponik:

  1. Budidaya Ikan
    Dalam kolam atau wadah khusus, ikan dibudidayakan dan menghasilkan kotoran yang kaya amonia.
  2. Filtrasi oleh Bakteri
    Kotoran ikan yang mengandung amonia diuraikan oleh bakteri menjadi nitrat yang sangat berguna bagi pertumbuhan tanaman.
  3. Penyaringan oleh Tanaman
    Akar tanaman menyerap nitrat sebagai nutrisi untuk pertumbuhannya. Dalam proses ini, air pun menjadi bersih dan siap kembali ke kolam ikan.
  4. Siklus Berkelanjutan
    Air yang telah disaring akan kembali ke kolam ikan. Hal ini menciptakan siklus yang terus-menerus tanpa perlu mengganti air secara berkala.

Manfaat Aquaponik

Pertanian dengan metode aquaponik menawarkan berbagai manfaat yang membuatnya unggul daripada konvensional. Berikut beberapa manfaat utama dari sistem aquaponik:

  1. Hemat Air dan Ramah Lingkungan
    Sistem aquaponik sangat efisien dalam penggunaan air karena hanya memerlukan penggantian air dalam jumlah kecil. Hal ini sangat cocok untuk wilayah yang memiliki keterbatasan sumber air.
  2. Hasil Panen yang Lebih Produktif
    Kombinasi antara tanaman dan ikan memungkinkan sistem ini menghasilkan dua jenis hasil panen sekaligus, yaitu sayuran atau buah-buahan dan ikan. Ini memberikan keuntungan ekonomi yang lebih besar dibandingkan budidaya tunggal.
  3. Tidak Memerlukan Pupuk Kimia
    Nutrisi bagi tanaman diperoleh langsung dari kotoran ikan. Sehingga penggunaan pupuk kimia bisa dikurangi atau bahkan dihilangkan. Dengan demikian, hasil panen pun lebih organik dan sehat.
  4. Penggunaan Lahan yang Efisien
    Aquaponik dapat dilakukan di lahan terbatas, bahkan di dalam ruangan atau perkotaan dengan sistem vertikal. Hal ini membuat aquaponik sangat cocok untuk diterapkan di area yang minim lahan.
  5. Mengurangi Limbah dan Emisi Karbon
    Dalam sistem aquaponik, kotoran ikan tidak terbuang percuma tetapi dimanfaatkan sebagai nutrisi tanaman. Dengan demikian, limbah dapat diminimalisir dan emisi karbon pun berkurang. Hal ini mendukung keberlanjutan lingkungan.

Jenis Tanaman dan Ikan yang Cocok untuk Aquaponik

Dalam video di Kanal Youtube Kementerian Pertanian RI mengungkapkan pengalaman budidaya tanaman dengan metode aquaponik. Tidak semua jenis tanaman dan ikan cocok untuk dibudidayakan bersama. Beberapa jenis tanaman yang biasa ditanam dalam aquaponik adalah selada, bayam, kangkung dan tomat. Sementara itu, ikan yang paling sering digunakan meliputi ikan lele, nila dan gurami. Karena, ikan-ikan tersebut tahan terhadap lingkungan sistem ini dan dapat menghasilkan kotoran yang cukup untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tanaman.

Aquaponik adalah solusi inovatif bidang pertanian yang memadukan konsep akuakultur dan hidroponik dalam satu sistem berkelanjutan. Dengan manfaat yang ramah lingkungan, hemat air dan produktivitas tinggi, sistem ini memberikan harapan baru untuk masa depan pertanian di tengah tantangan modern. Aquaponik tidak hanya membantu menciptakan lingkungan yang lebih hijau tetapi juga menawarkan keuntungan ekonomi bagi petani dan masyarakat. Dengan mengembangkan pertanian aquaponik, kita dapat mendukung ketahanan pangan yang berkelanjutan dan mengurangi dampak lingkungan dari pertanian konvensional. /tari

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *